sebuah kesalahan pria yg tak tegas

mungkin bagi orang
wanita bisa mengerti pria
tetapi pria tidak sebaliknya
namun itu tidak berlaku bagiku

kau pergi lebih memilih mereka
kau ingin fokus dengan kuliah
keluargamu tak ada yg "relationship" sampai selesai kuliah
dirimu tak memerlukan "kakak" karena kakakmu sudah ada 7

apalah salahku
apa dari mulai aku mengenalmu aku pernah menyakitimu
apa selama kau mengenalku nilai ipk mu 3?
apakah kakakmu tak pernah muda?
(hauhauhauhau)

boleh saja kita protektif
namun seprotektifnya mereka
apa sampai perlu mengambil hak asasi seseorang
tapi aku hanya bisa mengerti karna mereka sangat menyayangimu melebihi aku

mungkin kau tak akan pernah mengerti
sampai kapan pun dan mungkin sampai akhir waktu
aku berbeda dengan lelaki yg lainnya
sekali lagi aku tegaskan

"AKU BUKAN LELAKI YANG KELUARGAMU FIKIRKAN"
"AKU LELAKI BAIK DAN AKU MELAKUKAN SESUATU BUKAN KARNA TANPA ALASAN"

mungkin juga salahku
aku kurang tegas dan tak memegang prinsip sebagai lelaki
kau tak tahu apa apa tentang diriku
dan tanpa kau sadari akulah yg paling mengerti dirimu

keluargamu melarang tuk berteman denganmu
mereka melarang untuk memanggil kakak
persetan dengan surat perjanjian
tapi aku tetap saja berhubungan denganmu

tetapi kenapa kau malah menangis
aku kirim kan video kau menangis
kau ingin berteman di media sosial
tetapi malah aku yg disalahkan, sial!

satu lagi
satu lagi yg tak ku suka darimu
kenapa kau mesti berbohong
kenapa wanita suka sekali berbohong dengan perasaannya

kau bilang kau paling tak bisa marah kepadaku,
kau bilang kau yg paling mengerti aku
kau bilang aku yg mempermainkan kamu
kau bilang kau yg terbaik buatku walaupun itu semua bohong

mengapa wanita sifat nya sama dengan tanda sama dengan (=)
aku baik kepadamu, kau baik kepadaku
aku remove, kau pun remove
benarkah sayangmu kepadaku tulus

kau tak perlu berkata : "kau paling tidak bisa marah kepadaku"
hellooooo......... bullshit!!!!!!
aku sangat mengenalmu, 1 tahun 8 bulan waktu yg cukup bagiku tuk memahami sifatmu
kau itu marah kepadaku, tetapi marahmu tak bisa lama2 kepadaku.
aku tahu itu

tetapi mengapa kadang kala rasa itu muncul
aku tak butuh dirimu
yg aku butuh hanyalah cintamu
aku tak bisa pungkiri kalau aku kangen rasa itu

mengapa lelaki (aku) terlalu baik kepada wanita sepertimu

the last words :
is not easy to be you
but is not easier to be me
sorry and-or thanks to you "bocahku" :D